081109-Kali ini ku tak tau lagi harus mengatakan apa

Kali ini ku tak tau lagi harus mengatakan apa...seperti apa..dan harus bagaimana..yang ada kepalaku hanya pusing...
Hubunganku dengannya terancam musnah??atau memang sudah musnah...??
Ku gbisa jika aku harus terus bertahan seperti ini..ku tak mampu..dengan kekuatan seperti apapun, bathinku tetap terus menjerit...
Ku sangat ingin terus bersamanya..hidup berdua dengannya...tapi sikapnya padaku membuatku hancur...sangat hancur...dia memuji orang lain didepanku, sangat tulus, yang tak pernah dia lakukan untukku...dan yang terlalu nista, dia adalah “orang yang tak pantas disebut namanya...”
“dia rajin gituh lo...ga pernah putus asa???”
“awalnya ku tertarik untuk menikah dengannya, karena kerjanya rajin...”
Wait..apa ini...lagi2 dia tidak menerima aku apa adanya..ku kuliah juga demi masa depannya, masa depan kita berdua..dengan bacotan seperti itu, jelas dia tidak mampu untuk menungguku...
Ya allah...ku harus bagaimana???sholatku juga makin jarang..ku benar2 terpuruk kali ini...jauh dari Mu...dan mengancam semua yang indah dalam hidupku...
Terlalu malu jika ku menarik ucapanku yang udah terlanjur ku lontarkan pada ibu mertuaku...
“ql pun sepakat bubar kaleh mas very bu..sepuntene pun, ql mboten saget ngertos yoknpo mas very, mbtn saget dados calon sing sae. Ql sanes kriteriae bu..sedoyo salae ql sing mekso2 ms very ben nglamar ql, tp nggeh sepuntene, smp sakniki ql nggeh mbtn saget ndamel mas very seneng...sakniki sinten sing purun ngentosi ql sampe rampung kuliah..sedoyo nggeh purun calone pun kerj, np maleh ms very pun mapan..mntun ql prktek mawon ql wngsul..nyuwun sepuntene sing katah..”
Dari sana sudah jelas ku memberikan martabatku sebagai jaminan..ku ga mau memojokannya...padahal yang terjadi, pyu yang maksa aku kalo aku ga mau dia nikah ma orng lain...
Ya Allah...dosa besar apa lagi yang ku lakukan..ku mempertaruhkan kebahagian orang2 yang ku sayangi demi kebahagiaanku sendiri..??tapi benarkah ku bisa bahagia jika ku sudah benar2 lepas darinya..ataukah ku makin terpuruk???
Dan ternyata dia telah mengiyakan semuanya...dia tak bisa mempertahankanku..janjinya selama ini hanya aku yang mampu menepati, tapi dikala aku jatuh, dia tak membantuku bangun dan kembali ke pelukannya...
Kesepakatan kali ini...qta resmi bubar jalan..
Padahal yang ku mau, dia terus mempertahankanku dan merubah sikap buruknya padaku..dan kembali ke pelukanku..dan murni memahami aku, bukan menjadi seperti yang aku pinta...
Ya Allah..tetap bantu hamba-Mu yang penuh nista ini...
Dan aku terus menangis kali ini....tak tau harus berkata apa dan harus bagaimana...maafkan aku pi..ku sangat sayang ma kmu....aku sudah terlanjur bahkan terlalu cinta...